Jakarta, 28 Agustus 2025 – Massa demo buruh dari berbagai serikat pekerja dan partai politik buruh memadati Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Gedung DPR RI, untuk melaksanakan demonstrasi menuntut perbaikan kondisi kerja dan kesejahteraan di Indonesia. Penutupan total jalan dilakukan pihak kepolisian untuk mengamankan lokasi aksi dan menjaga keamanan peserta demo.
Presiden Partai Buruh Said Iqbal menegaskan aksi ini merupakan bentuk aspirasi damai yang membawa enam tuntutan utama, termasuk penghapusan outsourcing dan penolakan upah murah. Dia juga menekankan bahwa demo tidak diselenggarakan di depan Istana Kepresidenan agar lebih fokus dan kondusif.
Dampak Lalu Lintas dan Pengalihan Arus
Penutupan Jalan Gatot Subroto berdampak pada kemacetan di sejumlah titik sekitar lokasi, termasuk Jalan Jenderal Sudirman dan MH Thamrin. Polisi lalu lintas menetapkan jalur alternatif untuk kendaraan yang berusaha melewati kawasan demo, seperti melalui Jalan Gerbang Pemuda dan tol dalam kota untuk mengurai kemacetan.
Masyarakat dan pengendara dihimbau menjauhi kawasan ini dan menggunakan rute lain jika memungkinkan. Pengaturan arus dilakukan situasional menyesuaikan volume massa dan kondisi jalan agar tidak mengganggu aktivitas kota secara umum.
Partisipasi dan Solidaritas Massa
Aksi demo ini melibatkan massa buruh yang datang dari wilayah Jabodetabek serta daerah industri besar lainnya. Beberapa kelompok mahasiswa juga ikut memberikan dukungan dalam aksi solidaritas ini. Sejumlah massa membawa atribut dan spanduk tuntutan serta mengenakan seragam berwarna khas partai buruh dan serikat pekerja.
Aksi ini menunjukkan persatuan dan solidaritas yang solid antar berbagai elemen pekerja dan masyarakat yang peduli pada kesejahteraan ketenagakerjaan. Demonstrasi berlangsung tertib dan diawasi ketat oleh aparat keamanan.
